Selasa, 28 Juli 2020

Penanganan IOT tentang COVID-19 Di Pusat Perbelanjaan

Pengertian Coronavirus

Coronavirus atau virus corona merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas ringan hingga sedang, seperti penyakit flu. Banyak orang terinfeksi virus ini, setidaknya satu kali dalam hidupnya.
Namun, beberapa jenis virus corona juga bisa menimbulkan penyakit yang lebih serius, seperti:
SARS yang muncul pada November 2002 di Tiongkok, menyebar ke beberapa negara lain. Mulai dari Hongkong, Vietnam, Singapura, Indonesia, Malaysia, Inggris, Italia, Swedia, Swiss, Rusia, hingga Amerika Serikat. Epidemi SARS yang berakhir hingga pertengahan 2003 itu menjangkiti 8.098 orang di berbagai negara. Setidaknya 774 orang mesti kehilangan nyawa akibat penyakit infeksi saluran pernapasan berat tersebut. 
Sampai saat ini terdapat tujuh coronavirus (HCoVs) yang telah diidentifikasi, yaitu:
  • HCoV-229E.
  • HCoV-OC43.
  • HCoV-NL63.
  • HCoV-HKU1.
  • SARS-COV (yang menyebabkan sindrom pernapasan akut).
  • MERS-COV (sindrom pernapasan Timur Tengah).
  • COVID-19 atau dikenal juga dengan Novel Coronavirus (menyebabkan wabah pneumonia di kota Wuhan, Tiongkok pada Desember 2019, dan menyebar ke negara lainnya mulai Januari 2020. Indonesia sendiri mengumumkan adanya kasus covid 19 dari Maret 2020


Faktor Risiko Infeksi Coronavirus  

Siapa pun dapat terinfeksi virus corona. Akan tetapi, bayi dan anak kecil, serta orang dengan kekebalan tubuh yang lemah lebih rentan terhadap serangan virus ini. Selain itu, kondisi musim juga mungkin berpengaruh. Contohnya, di Amerika Serikat, infeksi virus corona lebih umum terjadi pada musim gugur dan musim dingin. 
Di samping itu, seseorang yang tinggal atau berkunjung ke daerah atau negara yang rawan virus corona, juga berisiko terserang penyakit ini. Misalnya, berkunjung ke Tiongkok, khususnya kota Wuhan, yang pernah menjadi wabah COVID-19 yang bermulai pada Desember 2019.

Penyebab Infeksi Coronavirus  

Infeksi coronavirus disebabkan oleh virus corona itu sendiri. Kebanyakan virus corona menyebar seperti virus lain pada umumnya, seperti: 
  • Percikan air liur pengidap (bantuk dan bersin).
  • Menyentuh tangan atau wajah orang yang terinfeksi.
  • Menyentuh mata, hidung, atau mulut setelah memegang barang yang terkena percikan air liur pengidap virus corona. 
  • Tinja atau feses (jarang terjadi)
Khusus untuk COVID-19, masa inkubasi belum diketahui secara pasti. Namun, rata-rata gejala yang timbul setelah 2-14 hari setelah virus pertama masuk ke dalam tubuh. Di samping itu, metode transmisi COVID-19 juga belum diketahui dengan pasti. Awalnya, virus corona jenis COVID-19 diduga bersumber dari hewan. Virus corona COVID-19 merupakan virus yang beredar pada beberapa hewan, termasuk unta, kucing, dan kelelawar. 
Sebenarnya virus ini jarang sekali berevolusi dan menginfeksi manusia dan menyebar ke individu lainnya. Namun, kasus di Tiongkok kini menjadi bukti nyata kalau virus ini bisa menyebar dari hewan ke manusia. Bahkan, kini penularannya bisa dari manusia ke manusia. 

Gejala Infeksi Coronavirus  

Virus corona bisa menimbulkan beragam gejala pada pengidapnya. Gejala yang muncul ini bergantung pada jenis virus corona yang menyerang, dan seberapa serius infeksi yang terjadi. Berikut beberapa gejala virus corona yang terbilang ringan:
  • Hidung beringus.
  • Sakit kepala.
  • Batuk.
  • Sakit tenggorokan.
  • Demam.
  • Merasa tidak enak badan.
Hal yang perlu ditegaskan, beberapa virus corona dapat menyebabkan gejala yang parah. Infeksinya dapat berubah menjadi bronkitis dan pneumonia (disebabkan oleh COVID-19), yang mengakibatkan gejala seperti:
  • Demam yang mungkin cukup tinggi bila pasien mengidap pneumonia.
  • Batuk dengan lendir.
  • Sesak napas.
  • Nyeri dada atau sesak saat bernapas dan batuk.
Infeksi bisa semakin parah bila menyerang kelompok individu tertentu. Contohnya, orang dengan penyakit jantung atau paru-paru, orang dengan sistem kekebalan yang lemah, bayi, dan lansia. 

Diagnosis Infeksi Coronavirus  

Untuk mendiagnosis infeksi virus corona, dokter akan mengawali dengan anamnesis atau wawancara medis. Di sini dokter akan menanyakan seputar gejala atau keluhan yang dialami pasien. Selain itu, dokter juga akan melakukan pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan darah untuk membantu menegakkan diagnosis.
Dokter mungkin juga akan melakukan tes dahak, mengambil sampel dari tenggorokan, atau spesimen pernapasan lainnya. Untuk kasus yang diduga infeksi novel coronavirus, dokter akan melakukan swab tenggorokan, DPL, fungsi hepar, fungsi ginjal, dan PCT/CRP.

Komplikasi Infeksi Coronavirus  

Virus corona yang menyebabkan penyakit SARS bisa menimbulkan komplikasi pneumonia, dan masalah pernapasan parah lainnya bila tak ditangani dengan cepat dan tepat. Selain itu, SARS juga bisa menyebabkan kegagalan pernapasan, gagal jantung, hati, dan kematian.
Hampir sama dengan SARS, novel coronavirus juga bisa menimbulkan komplikasi yang serius. Infeksi virus ini bisa menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan kematian. 

Pengobatan Infeksi Coronavirus  

Tak ada perawatan khusus untuk mengatasi infeksi virus corona. Umumnya pengidap akan pulih dengan sendirinya. Namun, ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk meredakan gejala infeksi virus corona. Contohnya:
  • Minum obat yang dijual bebas untuk mengurangi rasa sakit, demam, dan batuk. Namun, jangan berikan aspirin pada anak-anak. Selain itu, jangan berikan obat batuk pada anak di bawah empat tahun.
  • Gunakan pelembap ruangan atau mandi air panas untuk membantu meredakan sakit tenggorokan dan batuk.
  • Perbanyak istirahat.
  • Perbanyak asupan cairan tubuh.
  • Jika merasa khawatir dengan gejala yang dialami, segeralah hubungi penyedia layanan kesehatan terdekat.
Khusus untuk virus corona yang menyebabkan penyakit serius, seperti SARS, MERS, atau infeksi COVID-19, penanganannya akan disesuaikan dengan penyakit yang diidap dan kondisi pasien. 
Bila pasien mengidap infeksi novel coronavirus, dokter akan merujuk ke RS Rujukan yang telah ditunjuk oleh Dinkes (Dinas Kesehatan) setempat. Bila tidak bisa dirujuk karena beberapa alasan, dokter akan melakukan:
  • Isolasi
  • Serial foto toraks sesuai indikasi.
  • Terapi simptomatik.
  • Terapi cairan.
  • Ventilator mekanik (bila gagal napas)
  • Bila ada disertai infeksi bakteri, dapat diberikan antibiotik.

Pencegahan Infeksi Coronavirus 

Sampai saat ini belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus corona. Namun, setidaknya ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko terjangkit virus ini. Berikut upaya yang bisa dilakukan: 
  • Sering-seringlah mencuci tangan dengan sabun dan air selama 20 detik hingga bersih.
  • Hindari menyentuh wajah, hidung, atau mulut saat tangan dalam keadaan kotor atau belum dicuci.
  • Hindari kontak langsung atau berdekatan dengan orang yang sakit.
  • Hindari menyentuh hewan atau unggas liar. 
  • Membersihkan dan mensterilkan permukaan benda yang sering digunakan. 
  • Tutup hidung dan mulut ketika bersin atau batuk dengan tisu. Kemudian, buanglah tisu dan cuci tangan hingga bersih. 
  • Jangan keluar rumah dalam keadaan sakit.
  • Kenakan masker dan segera berobat ke fasilitas kesehatan ketika mengalami gejala penyakit saluran napas. 
Selain itu, kamu juga bisa perkuat sistem kekebalan tubuh dengan konsumsi vitamin dan suplemen sebagai bentuk pencegahan dari virus ini. Temukan berbagai produk pencegahan Corona yang kamu butuhkan di Halodoc. 

Kapan Harus ke Dokter?

Jika gejala-gejala infeksi virus corona atau COVID-19 tak kunjung membaik dalam hitungan hari, atau gejalanya semakin berkembang, segeralah tanyakan pada dokter di RS terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Diagnosis dan penanganan yang cepat dan tepat, bisa meningkatkan peluang kesembuhan infeksi virus tersebut. 

Alat yang digunakan untuk mendeteksi suhu tubuh di mall adalah thermal scanner
cara kerja alat ini adalah
dengan melewati sensor yang diletakan di pintu masuk scanner
dan pada saat orang itu melewati pintu scanner dan kamera suhu tubuh nya akan terlihat di  monitor yang  didekat sensor tersebut


Rabu, 16 November 2016

PTI PERBEDAAN E-SERVICES

Tugas PTI tentang kekurangan dan kelebihan E-services

TOKOPEDIA VS FJB KASKUS MANA YANG LEBIH BAIK?

SILAHKAN DISIMAK DIBAWAH INI :)

seperti biasa diawali dengan Nama , NRP , Prodi dan Nama Kampus

Nama           : Setiawan Jati
NRP              : 1151600030
Prodi            : Teknik Informatika
                   
 INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

PERBEDAAN 2 E-SERVICES

FJB KASKUS VS TOKOPEDIA

1. FJB Kaskus

KELEBIHAN :

1. Customer lebih luas cakupannya karena bersatu dengan forum.
2. Lumayan cepat masuk ke pencarian di google dengan menggunakan "KEY" yang kita mau cari
3. Dropshipper lumayan ramah tergantung penjual nya juga sih.
4. Di setiap akun KASKUS pasti ada BAR CENDOL/BATA.. Biasanya kalau seller yang BAR CENDOL nya sudah banyak otomatis KASKUSER yang lain lebih mudah percaya dan langsung men transfer dana nya untuk membeli produk yang di Inginkan

KEKURANGAN :

1. terlalu bercampur postingannya di jual beli dengan berbagai produk, misalkan kita memposting menjual sandal jepit KASKUSER lain juga memposting menjual laptop.. otomatis di data pencarian langsung muncul thread keduanya. Jadi tidak ada pemisah diantara nya.
2. Maksimum 5 thread aktif per subkategori
4. Ada Rekber cuman tidak transfer langsung ke pihak FJB KASKUS nya .rekber yang di kaskus disediakan jasa nya oleh USER KASKUS. Jadi agak beresiko juga kalau salah satu pembeli/penjual tidak jujur.
5  Kalau buka website FJB kaskus lewat Browser pasti penuh dengan iklan 
6. Banyak yang nego wajarlah, biasanya yang nego itu reseller. Itu sih tergantung kebijakan si penjual mau mengasih berapa % potongan dari produk yang dijualnya.


SELANJUTNYA TOKOPEDIA 

Tokopedia
KELEBIHAN :

1.   Rekber langsung transfer ke pihak TOKOPEDIA nya.
2.   Harga sangat terjangkau.
3.   Kategori produk sangat jelas
4.   review seller juga jelas
5    Bisa post produk banyak-banyak di etalase nya
6.   Lebih tertata nya postingan kita karena ada etalase yang kita buat.
7.   Biaya rekber sangat murah, cuma 2-3 angka cantik untuk verifikasi aja
8.   ada fitur dropshipper nya
9.   sistemnya lumayan rapi
10.Hampir semua pembeli/penjual saling diskusi di kolom diskusi, lalu enak nya lagi itu terbuka untuk umum diskusi produk tersebut.
11. ada fitur resolusi/complain nya , kalau barang tidak sesuai dengan yang dikirimkan oleh si penjual.
12. ada fitur push untuk menaikkan postingan kita jadi paling atas di pencarian nya.
13. metode pembayaran nya sangat banyak dibandingkan KASKUS.

KEKURANGAN :

1. Kadang-kadang ada yang merasa ditipu padahal itu kan cuma market place dan kayak rekber 
3. Saingan harga nya sangat ketat sekali di tokopedia.
4. review nya jelas, jadi klau kita buat salah langsung ketahuan dan beberapa buyer juga melakukan         review bintang yang gak sesuai  
5. ada fitur resolusi/komplain, padahal barang sudah sampai sesuai pesanan tapi karna ukuran gak sesuai dia bisa komplain dan uang akan makin lama tertahan.
6. jika barang cepat sampai (lebih cepat dari 3hari), maka dana akan direview selama 3x24 jam, biasanya selesai dalam 3 hari dan bahkan sering lebih dari itu.
7. Cocok sekali buat seller yang sabar akan tertahan  dana nya di TOKOPEDIA

KESIMPULAN NYA .....

Jadi FJB KASKUS untuk pencarian di google akan paling atas karena adanya batu loncatan dari FORUM nya itu, lalu lemahnya system di FJB KASKUS itu metode pembayaran nya sangat minim dibandingkan dengan TOKOPEDIA, selanjutnya di biaya REKBER lebih mahal di kaskus yang akan memakan biaya lebih dari 3digit angka. Sedangkan itu tokopedia cakupan terhadap customer masih dikit karena tidak ada nya forum yang menyatu disana, kalau kaskus menyatu dengan forum jadi semua customer tinggal klik FJB Kaskus dan melihat keadaan pasar global disana. Tapi diantara kedua itu, kalau menggunakan system rekber pasti system yang menyediakan jasa rekber sangat lemah dikarenakan jarang adanya orang TOKOPEDIA maupun FJB KASKUS yang lihat langsung keadaan di lapangan.


Rabu, 09 November 2016

TUGAS PTI INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA. TAHUN AJARAN 2016

Nama           : Setiawan Jati
NRP             : 1151600030
Prodi            : Teknik Informatika
Narasumber : Deny Setyawan S.kom

Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgi9T7gle0Wk6B-TkIBzKrceQbgNaWzBMUcBb8Su1NCx1Mg5YOHTGkOE1ryDz-cHWKXiv_vA_grRn3BUYCztl8qY7alMwAO9RhFNPhXcak7Cwehgi4ZpITBcOLzi7G4hcUhLXUcNscn-zY/s320/Screenshot_20161109-010111.jpg

Saya : Selamat pagi. saya Setiawan Jati Mahasiswa Teknik Informatika Institut Teknologi Indonesia, boleh minta waktunya sebentar Pak?

  Narasumber : Boleh, silahkan

Saya : Atas nama siapa pak? Sebelum nya Bapak pernah berkuliah dimana ?

      Narasumber : Saya Deny Setyawan, dulu kuliah di STI&K Jakarta

Saya :  Apakah anda tau bagaimana awal mulanya diadakannya jurusannya IT di Perguruan Tinggi?

      Narasumber : Sepertinya karena kebutuhan ya… perkembangan teknologi dan terapannya membuat semakin banyak dibutuhkan tenaga ahli dibidang Teknologi informasi. Hal ini menyebabkan dibukanya jurusan IT di universitas-universitas untuk memenuhi kebutuhan tesebut.

Saya :  Menurut anda, apakah perkembangan teknologi di Perguruan Tinggi ini sangat penting? Mengapa?

      Narasumber : Sangat penting, perguruan tinggi harus menyesuaikan materi dan pengenalan teknologi sesuai dengan update di dunia IT. Karena perkembangan teknologi yang cepat, jika tidak disesuaikan maka ilmu yang didapatkan oleh mahasiswa akan ketinggalan dan tidak dapat digunakan karena sudah tidak sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan teknologi informasi di dunia luar.

Saya :  Selama perkembangannya, apakah jurusan IT yang ada di perguruan tinggi sudah efektifkah menciptakan seseorang yang nantinya siap untuk bersaing di lapisan masyarakat?

     Narasumber :    Belum.

Saya :  kenapa bisa begitu?

      Narasumber : Sepertinya disetiap perguruan tinggi menerapkan materi yang berbeda-beda. Kebanyakan materi yang diberikan belum terlalu mengikuti kebutuhan teknologi informasi yang sudah memasuki era digital saat ini. Contohnya perkembangan perangkat mobile saat ini yang diiringi dengan aplikasinya belum diajarkan secara menyeluruh oleh semua perguruan tinggi. Padahal perkembangan mobile app sangat ini sangat pesat dan komplek. 

Saya :  Apa sih harapan anda untuk jurusan IT yang ada di perguruan tinggi kedepannya?

           Narasumber : Jurusan IT diharapkan dapat membekali mahasiswanya dengan pengetahuan baik dasar maupun tingkat lanjut dengan baik. Selain itu harus mengajarkan juga bahwa ilmu IT tidak pernah sama dan berhenti, berkembang terus.  Sehingga nantinya dapat menghasilkan lulusan yang tidak hanya hapal mata kuliah, tetapi juga dapat mengadaptasi perkembangan yang ada didunia Teknologi Informasi.

Saya : Terima kasih atas waktu nya Pak mohon maaf sudah menganggu waktu nya.

Narasumber : okee maaf kalau jawaban yang saya terangkan diatas kurang puas buat anda.

Saya : siap Pak tidak apa-apa

Jumat, 02 Januari 2015

Hal Yang Perlu Anda Tahu Sebelum Membeli Buku

Apakah Anda termasuk penggila buku? Apa sih yang bikin anda keranjingan membeli buku? Ya, kalau anda memang hobi banget membaca buku, tentu saja buku adalah harta yang paling anda ingin di dunia ini. Nah, kali ini Saya Setiawan Jati, seorang gamer Indonesia yang juga seorang pecinta wanita :p, ingin berbagi tips pada Anda tentang hal-hal yang perlu anda pertimbangkan saat hendak berburu buku. Simak yuk, apa saja sih yang diperhatikan oleh saya saat membeli buku? Langsung di simak kebawah yaa....

1. Pilihlah Buku yang Direkomendasikan Oleh Orang yang Anda Percaya
Saya menduga bahwa anda sering mendengar saran-saran seperti ini:
“Eh, coba deh baca buku ini, bagus loh!”

Dengan atau tanpa penjelasan lebih lengkap tentang mengapa buku tersebut dianggap bagus menurut si pemberi rekomendasi. Saya pun sering mendapat saran seperti itu. Beberapa memberikan penjelasan yang cukup bisa diterima. Sisanya hanya bilang: “Udah, beli aja. Bagus kok!” Untuk alasan karena rekomendasi ini, biasanya saya hanya percaya pada rekomendasi orang-orang yang saya percayai “mutu bacaannya”.

Di antara mereka adalah editor saya sendiri (atau editor lain, saya percaya mereka karena mereka punya pengalaman membaca buku yang panjang, maksudnya bacaannya banyak) dan pengarang kesukaan saya. Untuk rekomendasi dari selain dua orang itu, saya menuruti feeling saja. Kalau feeling mengatakan tak ada salahnya mencoba rekomendasi mereka, saya akan beli. Kalau feeling saya mengatakan tidak, ya tidak.


2. Tidak Ada Salahnya Menjatuhkan Pilihan Pada Buku yang Judulnya Sering Disebut
Ini agak terkait dengan alasan yang pertama. Saya sering berkunjung ke blog para pengarang kesukaan saya (terima kasih teknologi dan terima kasih kepada pengarang-pengarang favorit saya yang memiliki blog dan aktif di sana) untuk “mencuri” sumber pengetahuan mereka, alias mencari tahu apa saja buku-buku yang mereka baca. Beberapa pengarang dengan senang hati menyebutnya, sengaja atau tidak.

Ketika mereka membahas sebuah topik di blognya (biasanya pada tulisan-tulisan berbentuk jurnal) para pengarang tersebut menyebutkan beberapa judul buku. Saya mencatat judul-judul buku itu untuk kemudian saya cari di toko-toko buku yang bisa saya raih.

Kadang, ketika ada kesempatan bertemu langsung dengan mereka, saya bertanya langsung, apa saja buku-buku favorit mereka. Dan tentunya, saya catat.

Dari bermain-main ke blog pengarang kesukaan atau percakapan-percakapan offline dan diskusi-diskusi tentang buku, saya merekam beberapa buku yang sering disebut. Biasanya buku-buku yang sering disebut itu adalah buku-buku pemenang penghargaan (tentunya harapan saya bahwa buku tersebut memang bagus akan jadi semakin besar, karena mereka menang penghargaan). Beberapa tidak menang penghargaan, namun banyak didiskusikan. Buku-buku itulah yang saya masukkan ke dalam catatan saya, dan ketika saya menemukan mereka di sebuah toko buku atau bazar, biasanya akan langsung saya beli tanpa pikir-pikir lagi.

3. Kualitas Penerbit yang Baik Juga Perlu Agan Perhatikan

Untuk beberapa penerbit yang (setidaknya di mata saya) memiliki reputasi bagus karena mereka kerap menerbitkan buku-buku bagus, saya akan memberikan kepercayaan saya kepada buku-buku berikutnya yang mereka keluarkan. Meskipun saya tidak mengenal nama pengarangnya, sampulnya jelek, judulnya tidak menarik, atau blurb atau sinopsisnya tidak membuat penasaran, saya tetap akan memberikan kesempatan kepadanya.

Karena penerbit tersebut jarang mengecewakan saya. Sebaliknya, untuk penerbit yang belum saya kenal buku-buku terbitannya atau reputasinya tidak begitu bagus di mata orang-orang lain yang sering membaca, saya akan cenderung ragu untuk membeli buku-buku mereka. Siapa yang mau membeli kucing dalam karung, bukan?

4. Beri Juga Perhatian Pada Penampilan Sampulnya
Kata orang-orang, jangan menilai buku dari sampulnya. Lalu saya bilang, tentu saja saya menilai sebuah buku dari sampulnya, terlebih lagi kalau bukunya masih tersegel. Maksudnya, ya tentu saja saya menilai sebuah buku dari sampulnya. Saya adalah makhluk yang visual. Saya tahu bahwa beberapa kali (sering malah) penampilan bisa menipu, tapi saya tidak peduli. Saya adalah seorang penimbun buku teknologi. Saya tidak hanya membaca buku saja, tapi saya juga mengoleksinya. Ketika saya melihat rak buku saya, saya ingin melihat buku-buku bagus dengan sampul-sampul menarik berjajar di sana. Saya suka buku dengan sampul yang bagus!

PARTNER : www.aldiren10.blogspot.com
SUMBER : PENGALAMAN PRIBADI MIX GOOGLE

Rabu, 30 Juli 2014

Simak 8 Cara Sembuhkan Flu Tanpa Obat!

DREAMERSRADIO.COM - Flu adalah salah satu penyakit yang paling sering melanda. Jika sudah begini, pasti kita akan langsung mengkonsumsi obat flu atau datang ke dokter. Namun, biasanya obat flu bisa membuat kita mengantuk dan jika terlalu sering mengkonsumsi antibiotik, tubuh akan kebal terhadap antibiotik. 
Namun ada beberapa cara untuk menyembuhkan flu seperti yang dilansir dari Boldsky.com!

1. Hirup uap air
Salah satu keluhan saat flu adalah hidung yang tersumbat. Hal ini bisa diatasi dengan menghirup uap air. Caranya, ambil sebaskom air hangat, lalu tutupi kepala dengan handuk dan dekatkan wajah ke baskom air hangat tersebut. Hirup dalam-dalam uap air dan lakukan berulang-ulang sampai dirasa cukup.

2. Minum air hangat
Flu bisa membuat tubuh menjadi dehidrasi. Minumlah air hangat setiap satu jam untuk menjaga agar tidak dehidrasi dan melegakan tenggorokan.

3. Kumur dengan air garam
Air garam bisa menghilangkan virus di tenggorokan dengan osmosis. Jika setelah berkumur kita meludah, maka bisa dipastikan kita terkena virus flu.

4. Kumur dengan teh
Jika dahak sudah bergumpal dan berwarna hijau, maka disarankan menggunakan air yang diseduh dengan daun teh untuk berkumur. Hal ini bisa membuat dahak lebih cair dan mudah untuk dikeluarkan.

5. Makan sup
Flu bisa menghilangkan rasa di lidah kita. Mengkonsumsi sup hangat bisa mengembalikan rasa di lidah. Tidak hanya itu, mengkonsumsi sup juga bisa melegakan lubang hidung dan kuping yang tersumbat karena flu.

6. Minum jahe
Jahe dikenal dengan efek hangatnya jika dikonsumsi. Itulah kenapa jahe menjadi salah satu cara terbaik untuk menyembuhkan flu.

7. Makan makanan pedas
Cukup tambahkan cabai atau lada ke dalam makanan yang dikonsumsi. Rasa pedasnya bisa melegakan hidung.

8. Istirahat yang cukup
Ketika sedang dilanda flu, badan perlu istirahat. Jika memaksakan untuk beraktivitas, waktu sembuh akan menjadi lebih lama. Lebih baik istirahat daripada menularkan flu ke orang lain.

Cek disini gan

Selasa, 29 Juli 2014

10 Kata-Kata Bijak

1.Jika Anda ingin membungkuk,membungkuklah serendah mungkin.* Peribahasa Timur

2.Maafkanlah kesalahan masa lalu, tegaslah membebaskan diri untuk hidup seutuhnya sekarang, dan dimasa depan.

3.Tak ada yang mampu mengubah masa lalu, tapi anda dapat merusak masa depan dengan menangisi masa lalu dan merisaukan masa depan.

4.Jangan hiraukan mereka yg berusaha jatuhkanmu. Karena mereka akan kalah dengan sendirinya ketika melihatmu masih tegak berdiri.

5.Jiwa yang kuat tidak iri hati & tidak takut. Iri hati merupakan kesangsian dan takut merupakan kekerdilan

6. Jika kamu tidak memiliki apa yang kamu sukai, maka sukailah apa yang kamu miliki saat ini

7.Dimana pun dan dalam keadaan apapun saat senang, sedih, menderita, orang sangat berarti ialah keluarga dimana tempat kita bersandar

8.Ketakutan terbesar dlm hdp saya adalah dilupakan org.* Evita Peron

9.Terkadang, lebih baik mengalah, bukan karena Anda salah, tapi karena dengan mengalah, kamu tak kehilangan dia yg Anda cinta.

10.Jangan membenci dirimu jika kenyataan tak seperti yang Anda inginkan. Nikmati apa adanya dirimu. Banggalah pada dirimu sendiri

Blackphone: Smartphone Anti Sadap

kredit: www.theguardian.com
kredit: www.theguardian.com
Selama ini Blackberry memang menjadi ponsel unggulan dalam hal keamanan data penggunanya. Ketangguhan keamanannya sempat menjadi ponsel resmi pemerintah Amerika Serikat karena paling aman dari kejahatan hacker. Namun sepertinya Blackberry bakal makin tergeser dominasinya, karena sebentar lagi bakal hadir ponsel yang memiliki fitur keamanan dan privasi yang lebih canggih yaitu Blackphone. Kehadiran Blackphone sendiri sebenarnya bukan ingin menyaingi kehadiran smartphone seperti Blackberry, Android ataupun iPhone dari sisi komersial, tetapi lebih kepada menawarkan sesuatu yang beda, terutama dari sisi keamanan.

Apa itu Blackphone?
kredit: www.forbes.com

Blackphone merupakan ponsel yang menawarkan fitur keamanan serta privasi tinggkat tinggi. Ponsel ini memprioritaskan pada perlindungan data serta privasi penggunanya. Tidak heran Blackphone juga diklaim sebagai ponsel anti sadap berkat kemampuannya dalam melindungi pengguna. Blackphone merupakan hasil kerjasama dua perusahaan patungan yaitu Silent Circle asal Amerika Serikat dan Geekphone asal Spanyol. Kedua perusahaan ini membentuk startup dengan nama SGP Technologies yang berbasis di Swiss dan memproduksi Blackphone. Pengembangan Blackphone digarap dengan serius dan didukung oleh beberapa nama penting dibidang keamanan, seperti Phil Zimmermann yang merupakan pencipta protokol enkripsi data PGP (Pretty Good Privacy).
Apa saja spesifikasinya?
Dengan dominasi warna hitam, Blackphone memiliki fisik layaknya smartphone Android kebanyakan. Sejauh ini, spesifikasi yang telah diumumkan yaitu menggunakan System on Chip NVIDIA Tegra 4i, memiliki layar IPS berukuran 4,7 inci kualitas definisi tinggi (resolusi 1280×720) dengan teknologi Multi-touch, prosesor quad-core 2GHz, memori RAM 1GB LPDDR3, kapasitas memori internal 16GB, kamera utama 8MP dan depan 5MP, kapasitas baterai 2000mAh, serta dukungan jaringan LTE. Blackphone generasi pertama ini digadang menggunakan nama Blackphone BP1.
Fitur keamanan unggulan
kredit: www.gamerheadlines.com

Yang membedakannya dengan smartphone (Android) adalah Blackphone menawarkan kendali penuh dalam hal keamanan dan privasi. Pengguna bisa menentukan sendiri segala sesuatunya dalam hal keamanan dan privasi mereka. Bahkan pengguna juga bisa memilih sendiri jalur komunikasi apa yang ingin dienkripsi. Untuk itu digunakan sistem operasi khusus dengan nama PrivatOS yang merupakan modifikasi dari sistem Android. PrivatOS memiliki sistem yang lebih ‘tertutup’ dan mengunci semua ‘pintu belakang’ yang menjadi celah keamanan dimana banyak ditemui pada sistem operasi mobile lainnya. Beberapa fitur utama dari PrivatOS diantaranya adalah pencarian anonim, aplikasi privasi bawaan, pilihan metode privasi dalam berkomunikasi (untuk menelepon, sms, video cat, browsing, file sharing, dan juga panggilan konferensi).
Mungkinkah disalah gunakan?
Dengan kemampuannya yang sulit disadap, akankah kemampuan bisa dimanfaatkan untuk hal-hal negatif? Untuk itu, Mike Janke, co-founder dan CEO Silent Circle, menjelaskan. “Tidak ada perangkat yang benar-benar tidak bisa disadap. Jika perangkat ini digunakan seorang teroris ataupun kriminal, penegak hukum tetap bisa meretas perangkat tersebut. Jadi tidak ada perangkat yang benar-benar 100% aman. Namun Blackphone menawarkan sesuatu yang berbeda dibanding yang lain, sebuah ponsel yang memiliki fitur sekuriti dan privasi yang lebih unggul.”
Segmen yang dituju
Meski mengedepankan pada fitur keamanan, Blackphone tetap ditujukan bagi berbagai segmen, mulai individual, bisnis, hingga lembaga pemerintahan. Pengguna individu bisa menentukan data atau komunikasi apa yang ingin dipublikasikan atau apa yang ingin disimpan. Pengguna bisnis bisa menerapkan konsep bring tour own device (BYOD). Sedangkan kalangan enterprise maupun pemerintahan, dengan teknologi yang diadopsi Blackphone memberikan perlindungan menyeluruh segala macam data serta informasi yang dimiliki sehingga lebih terjamin keamanannya.
Ketersediaan di pasaran
kredit: http://blog.silentcircle.com

Blackphone pertama kali diperkenalkan ke publik saat gelaran acara Mobile World Congress 2014 di Barcelona, Spanyol, Februari lalu. Saat itu, publik langsung bisa melakukan pre-order dan ternyata antusiasme masyarakat sangat baik. Terbukti setelah pre-order dibuka, tidak lama kemudian produknya langsung sold out. Saat ini peredaran Blackphone dibagi ke dalam dua wilayah, Amerika dan seluruh dunia. Untuk kawasan di Amerika, pengapalannya dilakukan pada akhir Juli 2014, sedangkan negara lainnya bakal menyusul kemudian. Blackphone dibanderol perdana dengan harga mulai dari US$629, belum termasuk PPN serta beberapa layanan tambahan.

SUMBER : PCPLUS